Merencakana Sirkulasi dalam Rumah

Sirkulasi dalam rumah adalah salah satu hal yang penting dalam perencanaan rumah. Entah itu sirkulasi udara atau sirkulasi lainnya. Ketika merencanakan rumah tinggal, pertimbangkan factor kenyamanan dan keamanan dalam bangunan tersebut. Factor kenyamanan bisa diperoleh dari penataan interior serta peletakan ruangan dalam bangunan. Dalam menata ruangan kita memerlukan sebuah konsep atau sistem sirkulasi yang baik guna menunjang kenyamanan penghuni rumah.  menurut Francis D.K. Ching, jalur sirkulasi pada sebuah bangunan dapat dikaitkan dengan ruang – ruang yang dihubungkannya melalui beberapa cara sebagai berikut.
  • Sirkulasi Melewati ruang
Sirkulasi melewati ruang yaitu pergerakan atau ruang lingkup gerak yang berfungsi sebagai penghubung ruang satu dengan ruang lainnya. Pada sirkulasi melewati ruang, pertukaran udara dari arah luar dapat langsung meleati kedalam ruangan. Pada sirkulasi yang melewati ruang, kesatuan setiap ruang dipertahankan dan konfigurasi jalurnya fleksibel. Untuk menghubungkan jalan utama dengan ruang –ruang dapat digunakan ruang perantara.
  • Sirkulasi Menembus ruang
Sirkulasi yang menembus ruang disini adalah suatu pergerakan atau ruang ligkup gerak yang berfungsi sebagai penghubung ruang satu dengan lainnya melalui atau menembus ruang yang lain. Sirkulasi  dapat menembus sebuah ruang secara menerus sesuai dengan sumbunya, miring, atau sepanjang sisinya. Dalam memotong sebuah ruang , sirkulasi membentuk wilayah – wilayah tertentu untuk aktivitas dan gerak dalam ruang tersebut. Sirkulasi demikian berkaitan dengan sirkulasi udara maupun pencahayaan dalam ruangan. Dalam merencanakan ruangan hendakya dipertimbangkan dua faktor tersebut agar sirkulasi penghuni juga selaras dengan sirkulasi udara serta pencahayaan dalam rumah.
  • Sirkulasi Berakhir dalam ruang
Sirkulasi yang berakhir dalam ruang adalah suatu pergerakan atu ruang lingkup gerak yang berfungsi sebagai  pemfokus akses penghubung ruang yang  dianggap penting ( mempunyai keunggulan dibandingkan ruang yang lain) dan berakhir pada satu ruang. Sirkulasi berkhir dalam ruang, sirkulasinya dengan sistem udara memasuki ruang dan udara hanya berputar pada ruang tersebut. Sistem udara yang tidak di teruskan karena pada ruangan tersebut hanya ada satu lubang ventilasi atau sirkulasi udara.lokasi ruang menentukan arah sirkulasi. Hubungan ini digunakan untuk memasuki ruang secara fungsional atu ingin melambangkan ruang yang penting ( simbolis).
Demikian tadi macam-macam sirkulasi dalam rumah.