Untuk menghemat biaya pembangunan rumah, alternatif pemakaian batako
banyak digunakan di banyak tempat. Selain harga permeternya lebih
murah, dimensi lebih besar dan berlubang dapat menghemat 75 % plesteran
dan 50 % beban dinding. Dan tentu saja pelaksanaan pekerjaannya pun
menjadi lebih cepat. Batako terbuat dari campuran tras, kapur, pasir, dan semen. Kekuatannya lebih rendah daripada batu bata
. Batako yang berkualitas rendah akan nmudah pecah karena kadar semen
yang sedikit. Ukuran yang umum di pasaran adalah 40 X 20 X 10 cm atau
kurang.
Kelebihan Dinding Batako
> Dinding batako merupakan material yang kedap air,sehingga kemungkinan untuk terjadi rembesan air pada dinding relatif kecil.
> Pemasangan dinding batako dapat dilakukan lebih cepat.
> Rangka beton yang digunakan lebih luas yaitu 9 – 12 cm2
Kekurangan Dinding Batako
> Untuk pemakaian dinding batako semen, harganya relatif lebih mahal dibandingkan dengan dinding batako putih.( tras)
> Mudah terjadi retak rambut pada dinding
> Dinding batako terdapat lubang pada bagian sisi dalamnya, sehingga dinding tersebut akan mudah dilubangi.
Tip pekerjaan Dinding Batako
Batako harus disimpan dalam keadaan kering dan terlindung dari hujan sebelum dipasang.
> Pada saat pemasangan dinding tidak perlu dibasahi terlebih dahlu dan tidak boleh direndam air.
> Pemotongan batako menggunakan palu dan tatah, setelah itu dipatahkan pada kayu / batu yang lancip.
> Pemasangan batako dimulai dari ujung – ujung yaitu sudut pertemuan dan berakhir ditengah .
> Dinding batako juga memerlukan penguat / rangka pengaku yang terdiri dari kolom dan balok beton bertulang yang dicor dalam lubang – lubang batako. Perkuatan dinding batako dipasang pada sudut – sudut pertemuan dan persilangan.